Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Rabu, 02 Oktober 2013

HAJI DAN UMROH



Pengertian Haji dan Umroh
Pengertian Haji
Berhaji& Berumrah- Haji adalah salah satu rukun Islam yang lima. Menunaikan ibadah haji adalah bentuk ritual tahunan bagi kaum muslim yang mampu secara material, fisik, maupun keilmuan dengan berkunjung ke beberapa tempat di Arab Saudi dan melaksanakan beberapa kegiatan pada satu waktu yang telah ditentukan yaitu pada bulan Dzulhijjah.
Secara estimologi (bahasa), Haji berarti niat (Al Qasdu), sedangkan menurut syara’ berarti Niat menuju Baitul Haram dengan amal-amal yang khusus.Temat-tempat tertentu yang dimaksud dalam definisi diatas adalah selain Ka’bah dan Mas’a (tempat sa’i), juga Padang Arafah (tempat wukuf), Muzdalifah (tempat mabit), dan Mina (tempat melontar jumroh).
Sedangkan yang dimaksud dengan waktu tertentu adalah bulan-bulan haji yaitu dimulai dari Syawal sampai sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Amalan ibadah tertentu ialah thawaf, sa’i, wukuf, mazbit di Muzdalifah, melontar jumroh, dan mabit di Mina.
Unknown

HAJI YANG MABRUR

HAJI MABRUR
Tujuan utama dari setiap orang islam yang menunaikan ibadah Haji adalah untuk memperoleh haji yang mabrur., sebab haji mabrur akan memperoleh balasan yang tiada terhingga. Hal ini berdasarkan hadis Rasulullah saw:
العمرة الى العمرة كفارة لما بينهما والحج المبرور ليس له جزاء الا الجنة
"Satu umrah ke umrah yang lain merupakan pelebur dosa-dosa di antara keduanya, dan tiadalah balasan haji mabrur kecuali surga'"
Menjadi penghuni surga adalah nikmat paling besar yang diberikan Allah kepada ummat manusia, dan merupakan dambaan semua makhluk-Nya. Surga adalah tempat terindah di kehidupan akherat nanti, dan surga merupakan balasan bagi orang-orang yang mengikuti ajaran Allah dan Rasul-Nya.
Tidak ada penjelasan yang pasti baik dalam Al-Qur'an maupun dalam hadis Nabi, tentang siapakah orang yang hajinya mabrur. Dengan demikian, ada kemungkinan orang yang menunaikan ibadah haji berkali-kali ke Tanah Suci, tetapi hajinya tidak mabrur. Dan ada kemungkinan orang yang hanya sekali melaksanakan ibadah haji, tetapi hajinya mabrur. Mabrur dan tidaknya ibadah haji tidak ditentukan oleh berapa kali ibadah haji ditunaikan, tetapi ditentukan oleh kualitas amaliyah pasca ibadah haji.
Unknown